Demam Pokemon Go Melanda Dunia, Baik atau Buruk?

Pokemon Go (Foto: Androidcommunity)
Demam Pokemon Go melanda berbagai kalangan masyarakat di dunia, walaupun belum semua negara dapat menikmatinya. Tak hanya pecinta game saja, Pokemon Go banyak dinikmati oleh para selebritis dunia seperti artis Hollywood dan Kpop. Model permainan Pokemon Go terbilang cukup unik karena memadukan antara dunia nyata dan virtual.

Pokemon Go yang dikembangkan oleh Niantic dan dipublikasikan oleh The Pokemon Company dirilis untuk perangkat smartphone berbasis Android dan iOS. Seperti yang kita ketahui smartphone merupakan gadget yang dimiliki oleh hampir semua orang sehingga game yang ada di dalamnya menjadi mudah diakses oleh banyak orang.

Permainan Pokemon Go memungkinkan pemain untuk menangkap, bertarung, dan melatih Pokemon virtual yang akan tampak melalui dunia nyata. Menggunakan GPS dan kamera menjadikan Pokemon virtual menjadi terlihat nyata bagi para pemain. Meskipun gratis untuk didownload namun mendukung in-app purchases untuk tambahan fiturnya.

Bermain Pokemon Go yang memadukan antara dunia nyata dan virtual memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan. Pemain game cenderung akan aktif bergerak dari satu tempat ke tempat lainnya, tidak seperti game mobile lain yang membuat pemain hanya duduk atau berdiri pada satu tempat saja. Namun, bermain game di jalanan atau di lingkungan umum menjadi cukup berisiko.

Pemain Pokemon Go dapat berisiko menderita kecelakaan karena terlalu fokus pada permainan game mereka dan tidak memperhatikan keadaan jalan yang nyata. Terlalu lama bermain game juga akan menghabiskan waktu seseorang yang sebenarnya bisa digunakan untuk hal lain yang bermanfaat seperti bersosialisasi dengan orang lain. Memanfaatkan Pokemon Go sebagai sarana bermain yang aktif akan tergantung pada kebijakan setiap pemain masing-masing. Jadi bijaklah dalam bermain untuk memberikan manfaat bagi diri sendiri dan tidak merugikan orang lain.
Demam Pokemon Go Melanda Dunia, Baik atau Buruk? Demam Pokemon Go Melanda Dunia, Baik atau Buruk? Reviewed by Unknown on Juli 14, 2016 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.