Waspada, Demam Selama Hamil Bisa Memicu Anak Autis

Demam Saat Hamil (sumber: youtube.com/ Dr. Shefali Tyagi)

Masa kehamilan merupakan masa pembentukan janin menjadi bayi. Ini merupakan masa-masa penting sehingga ibu hamil harus terus menjaga kesehatannya. Jika ibu sakit, maka kesehatan janin yang dikandungnya dapat terganggu. Dilansir dari Time.com, mengalami demam selama kehamilan—khususnya pada trimester kedua, menurut studi terbaru ternyata berhubungan dengan meningkatnya risiko autisme pada anak.

Autisme sebelumnya dihubungkan dengan infeksi yang terjadi selama masa kehamilan. Peneliti di Columbia University menulisnya dalam jurnal Molecular Psychiatry. Demam sendiri merupakan respon tubuh yang biasa terjadi saat ada infeksi dan penyakit. Peneliti kemudian ingin melihat apakah suhu tinggi selama kehamilan berperan dalam kondisi anak setelah lahir.

Autisme (sumber: autism.org.uk)
Peneliti meneliti hampir 100.000 ibu dan anaknya yang lahir antara tahun 1999 dan 2009 di Norwegia. Sekitar 16% dari wanita dilaporkan mengalami setidaknya satu kali demam selama kehamilan. Antara usia 3 sampai 7 tahun, anak mereka dites dan ternyata 583 terdeteksi mengalami gangguan autisme. Peneliti kemudian menambahkan faktor-faktor seperti usia kehamilan, merokok atau tidak, dan kehamilan sebelumnya. Setelah itu didapatkan kesimpulan bahwa ibu yang mengalami demam saat hamil meningkatkan 34% risiko autisme pada anak daripada ibu yang tidak mengalami demam. Demam yang dapat meningkatkan risiko autisme tersebut terjadi pada trimester kedua.

Saat ibu hanya sekali atau dua kali demam selama 12 minggu, anak mereka berisiko autisme sekitar 30%. Namun jika demamnya tiga kali atau lebih maka meningkatkan risiko hingga 300%. Jadi perlu mewaspadai dan segera melakukan pengobatan jika merasa demam.
Waspada, Demam Selama Hamil Bisa Memicu Anak Autis Waspada, Demam Selama Hamil Bisa Memicu Anak Autis Reviewed by Unknown on Juli 12, 2017 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.